Sit Down & Talk: How to Maintain My Mental Health

sit-down-talk-how-to-mantain-my-mental-health

Setelah lama menyimpan draft tulisan ini di dalam notes smartphone dan menunggu waktu yang tepat untuk membicarakannyaakhirnya di sinilah saya, menuliskan tentang hal-hal kecil yang mampu membantu menjaga kesehatan mental saya selama ini.

1. Establish a mindset if productive doesn't have to be busy.

Dulu saya menganggap jika ingin menjadi produktif berarti saya harus terus berjalan tanpa henti dan selalu menyibukkan diri dengan berbagai rencana yang sudah menanti untuk dikerjakan, yang tidak jarang malah membuat saya mengabaikan kesehatan mental saya. Hingga kemudian saya menyadari sesuatu, jika makna produktif yang sesungguhnya tidaklah menuntut saya untuk selalu sibuk, melainkan sesekali membolehkan diri saya untuk berhenti, memberinya jeda untuk beristirahat sejenak, dan membiarkannya merasa penuh kembali. Dengan begitu, setidaknya saya tidak hanya sedang menjaga diri saya, tapi juga menjaga mental saya.

2. Always, breathe.

Ketika segalanya terasa berat dan mulai menyesakkan dada, ketika emosi terasa naik turun dan tidak menentu: Saya akan mulai menarik napas dalam-dalam dan menghembuskannya perlahan, lalu membiarkan emosi saya mereda digantikan kedamaian yang pelan-pelan mengalir di dalam dada saya. Dan seperti yang pernah saya katakan, bernapas membantu kita untuk lebih rileks dan nyaman dalam menghadapi dunia.

3. Stay away from burdensome thoughts.

Saya selalu mengatakan pada diri sendiri untuk membiarkan pikiran-pikiran yang terasa berat berlalu begitu saja, tidak mengijinkan mereka untuk tinggal terlalu lama di dalam benak saya dan menyita seluruh isi kepala saya. Hingga perlahan-lahan saya jadi belajar dan terbiasa untuk selalu memilah-milah pikiran terlebih dahulu sebelum mengijinkannya masuk ke dalam kepala: Apakah nantinya akan baik atau buruk untuk kesehatan mental saya?

4. Procrastinate and don't rush anything.

Meskipun terkadang terasa buruk, namun menunda-nunda dan tidak terburu-buru dalam hal apapun ternyata mampu membantu menjaga kesehatan mental saya—membuat saya tidak lagi memiliki ekspektasi yang tinggi pada kehidupan, hingga ketika segalanya tidak berjalan seperti apa yang saya harapkan, saya dan mental saya akan tetap baik-baik saja. Dan kini saya sedang berusaha untuk menikmati waktu dan segala hal yang terjadi dalam hidup dengan lebih tenang, seksama, dan pelan-pelan.

5. Have a writing session.

Belakangan ini emosi saya naik turun karena harus menghadapi perubahan yang secara tiba-tiba mengubah seluruh kenyamanan saya. Meski agak tergopoh-gopoh tapi saya mencoba untuk berdamai dengan perubahan itu. Lalu tanpa sengaja, saya terpikir untuk menuangkan semua yang mengganjal di hati dan pikiran saya ke dalam tulisan, yang kemudian prosesnya menjadi sangat saya nikmati—sesi menulis di sore hari. Semua ganjalan seakan terasa mengabur seiring semakin banyaknya kalimat yang tertulis di atas kertas.

Dan dari semua yang telah saya tuliskan, tentunya tidak ada yang lebih penting selain tidak pernah lelah untuk mendengarkan diri saya dan tidak pernah berhenti memberikannya pujian dan cinta sebanyak-banyaknya. Semoga kita akan selalu berbahagia jiwa dan raga ya. Peluk erat!



PHOTO COURTESY OF WHAT OLIVIA DID

Comments